Minggu, 01 Februari 2009

HAMIDA ISLAMIC HERBAL MEDICINE



Black Seed atau Habbatus sauda' atau di Indonesia dikenal dengan sebutan jintan hitam adalah salah satu anugerah yang Allah berikan kepada manusia. Dia menganjurkannya untuk dikonsumsi oleh manusia, baik ketika mereka sedang sakit, maupun di kala sehat (untuk menjaga stamina).


Hal ini sebagaimana yang disampaikan melalui lisan rasul-Nya,
Sesungguhnya pada al-habbatus sauda' itu terdapat obat dari segala penyakit, kecuali maut.

Nigella Sativa, nama latin dari Black seed, sudah dikenal sejak zaman yunani kuno. Konon, raja-raja Yunani dikubur bersama dengan biji-biji Nigela Sativa yang berfungsi untuk mengawetkan mayat.

Ahli pengobatan Yunani kuno, Dioscoredes, pada abad pertama mencatat bahwa Nigella Sativa digunakan untuk mengobati sakit kepala, saluran pernafasan, sakit gigi, dan cacing usus.

Khasiat Nigella Sativa


Meningkatkan bioaktivitas hormon

Hormon adalah zat aktif yang dihasilkan oleh kelenjar endoktrin, yang masuk dalam peredaran darah. Dalam tubuh manusia terdapat berbagai jenis hormon, di antaranya hormon reproduksi yang berhubungan dengan gairah seksual. Salah satu kandungan Nigella adalah setrol yang berfungsi sintesa dan bioaktivitas hormon.


Menetralkan racun dalam tubuh

Racun dapat mengganggu metabolisme dan menurunkan fungsi organ penting seperti hati, paru-paru dan otak. Gejala ringan keracunan dapat berupa diare, muntah, pusing, gangguan pernapasan dan menurunkan daya konsentrasi. Nigella mengandung saponin yang dapat menetralkan dan membersihkan racun dalam tubuh.


Mengatasi gangguan tidur dan stress

Sapion terdapat pada Nigella mempunyai fungsi seperti kortikosteroid yang dapat mempengaruhi karbohidrat, protein dan lemak serta mempengaruhi fungsi jantung, ginjal, otot tubuh, dan syaraf. Sapion berfungsi untuk mempertahankan diri dari perubahan lingkungan, gangguan tidur dan dapat menghilangkan stress.


Menguatkan sistem kekebalan

Berdasarkan hasil penilitian, jintan hitam dapat meningkatkan jumlah cells T, yang baik untuk meningkatkan sel-sel pembunuh alami. Evektifitasnya hingga 72% jika dibandingkan dengan plasebo (hanya 7%). Dr. Basil Ali dan koleganya dari College of Medicine, di Universitas King Faisal, mempublikasikannya dalam jurnal Pharmasetik Saudi.


Melancarkan air susu ibu

Koordinasi bagian lemak tidak jenuh dan struktur hormonal yang terdapat pada Nigella dapat melancarkan air susu ibu. Penelitian ini kemudian dimuat dalam literatur penelitian Potchestroom, tahun 1989.

Meremajakan sel-sel kulit dan menunda proses penuaan

Kulit merupakan salah satu organ tubuh terluar yang penting. Fungsinya melindungan tubuh dari benturan fisik, kuman, dan jamur. Nigella sangat baik untuk menjaga kelembaban, kehalusan, dan keremajaan kulit.

Kandungan nigella
  • Oleat (Omega 9), Linoleat (Omega 6), Linolenat (Omega 3)
  • Minyak-minyak volatile atau minyak esensial
  • Fitosterol
  • Alkaloid (Nigelleine dan Nigellamine-n-oxide)
  • Asam-asam Amino

Rabu, 21 Januari 2009

HASIL RESET INTERNATIONAL



1. Meningkatkan fungsi kekebalan tubuh. (US Patents Sections, Antirival Agents Bulletin #5,482,711)
2. Black Seed menstimulasi sumsum di tulang dan kekebalanitas sel serta produksi interferon, melindungi sel-sel normal melawan virus perusak sel, melawan sel tumor dan meningkatkan jumlah anti bodi yang memproduksi sel B. (Cancer Immuno-biology Laboratory, south Carolina)
3. Black Seed mengandung asam lemak tak jenuh, misalnya Linoleic dan asam Gammalinolen yang masuk dalam tubuh. Asam ini memungkinkan untuk pencapaian sistesis yang merupakan system kekebalan tubuh yang penting, yang meregulasi subtansi-subtansi yang merupakan turunan dari prostaglandin E1, asam Linoleic menstabilkan Histamin sel dan Prostaglandin memiliki efek menghambat radang. Hal ini menghentikan reaksi kekebalan tubuh yang menyebabkan penyakit kronis seperti jerawat dan demam karena alergi hingga dapat menyebabkan kanker.
4. Black Seed terbukti memiliki efek anti Histamine, anti-oxidant, anti-biotic, anti-mycotic dan penghambat bronchitis. (Study of Oil Black Seed on Humans, American Scientists)
5. Black Seed benar-benar herba ampuh yang telah dipakai selama lebih 3.000 tahun. Mengandung lebih dari 100 kandungan penting. Black Seed adalah sumber yang penting untuk Asam Lemak Esensial, protein, karbohidrat, dan vitamin serta mineral “Black Seed juga kaya akan sterol, terutama beta-sitosterol, yang dikenal memiliki kemampuan mencegah kanker”. (Dr. Michael Tierra L.A.C.O.M.D.)
6. Hasil uji Black Seed membuktikan dapat dipakai untuk menyembuhkan banyak penyakit. (Pharmaceutical newspaper, Wissenschaftlicher Text)
7. Black Seed merupakan sumber penting protein, karbohidrat, Asam Lemak Esensial, vitamin A, B1, B2, C dan Niacin juga mineral, seperti calcium, potassium, iron, magnesium, selenium, magnesium dan zinc (Phytochemichals of Nigella Sativa seeds. Food Chemistry).
8. Akova, A. dan G. Ustun (2000). Aktifitas dan proses penyerapan dari biji habat dengan nilai pH yang berbeda. Biotechnology Letters. March 22 (5) : 355-359. {a} Chemical Engineering Departement, Istanbul Technical University, 80626, Maslak, Istanbul, Turkey.
9. Salem, M. L. dan M. S. Hossain (2000). Sifat pelindung minyak habat sebagai pelindung dari serangan infeksi murine cytomegalovirus. International Journal of Imunopharmacology. [print] September 22(9):729-740. {a} Zoology Departement, Faculty of Science, Tanta University, Tanta, Egypt.
10. Khan, M. A. (1999). Komposisi kandungan kimia dan obat yang terkandung dalam habat. Inflammopharmacology 7(1):15-35. {a} Division of Chemistry, School of Science, Sheffield Hallam University, Pond Street, Sheffield, S11WB,UK.
11. El, K. H. H., A. H. Ahmed, et al. (1998). Anti bakteri dan minyak esensial yang terkandung oleh biji habat. Fitoterapia 69 (1):77-78. {a} Dep. Bot. Fac. Sci., Omdurman Islamic Univ., PO BOX 382, Omdurman, Sudan.
12. Takruri, H. R. H. dan M. A. F. Dameh (1998). Kajian mengenai kandungan nutrisi pada biji habat. Journal Phytological Research 11(2):91-94. {a} Dep. Botany. University of Kalyani, Kalyani, 741235, India.

Penelitian Dan Studi Farmasi Modern

1. Biji Habbatussauda’ menunjukkan aksi galactagogue pada tikus percobaan, artinya bahwa terdapat peningkatan volume kotoran tikus yang diberi makan biji-biji tersebut. Uji histology menunjukkan lebih banyak proliferasi dari aktivitas acnidan secretari pada jaringan payudara pada induk tikus yang memakan biji Habbatussauda’ (Agarwala et al, 1968).
2. Peningkatan volume susu yang diobservasi pada kambing setelah mengkonsumsi Habbatussauda’ sebanyak 100 mg/kb berat selama 10 hari (Vihan and Panwar, 1987).
3. Persiapan pengobatan herbal dengan salah satu unsurnya Habbatussauda’ menunjukkan efek hypoglycaemic yang jelas pada percobaan hewan (Esaknder et al, 1995). Pada studi lebih lanjut, campuran biji-bijian yang mengandung Habbatussauda’ yang dipakai untuk teh herbal menunjukkan efek nyata hypoglycaemic pada alloxan termasuk tikus yang menderita diabet (E1.Sabrawy et al, 1996).
4. Aplikasi pada lotion yang mengandung Habbatussauda’ menunjukkan kemampuan penyambuhan luka setelah diuji coba pada luka di kambing, domba, dan anak sapi (Ahmed at al, 1995).
5. Kandungan aktif biji Habbatussauda’ mengandung asam lemak yang setelah dikaji dapat berfungsi sebagai anti tumor (Salomi et al, 1992).
6. Ekstrak biji-bijian dari Habbatussauda’ menunjukkan kemampuannya dalam mencegah gangguan pada gigi (Namba et al, 1985) sementara minyaknya dapat dipakai untuk obat anti serangga.
7. Ekstra alcohol pada Habbatussauda’ dapat menghambat pertumbuhan E.coli.
8. Minyak esensial dari Habbatussauda’ dapat menunjukkan aktivitas anthelmintic melawan cacing tanah dan cacing pita (Agarwal et.al.1979).
9. Minyak volatile dari Habbatussauda’ memiliki efek anti spasmodic (Aquel, 1999).
10. Reduksi 33 persen pada tumor telah diobservasi pada eksperimen jaringan lembut sarcoma yang diinduksi oleh methylcholanthrene setelah penyembuhan dengan ekstrak Habbatussauda’ pada dosis 100mg/kg selama 30 hari (Salomi et.al.1991).
11. Minyak esensial dari Habbatussauda’ menunjukkan anti bakteri melawan B.subtilis, B.shigella dysentriae, Sh.boydi (Bhargava dan Chauhan, 1968), B.anthracis, B.pumilus, Sal.paratyphi, Sh.sonnie (Agarwal et.al.1979) dan B.cereus, Staph.albus, staph aureus, E.coli dan Sal.typhi (Bhargava dan Chauhan, 1968 dan Agarwal et.al.1979).
12. Minyak esensial yang dibuat dari Habbatussauda’ terbukti ampuh melawan Calbicans, A.niger, A.flavus, M.gypseum dan Trichorderma viride (Agarwal et.al. 1979).
13. Aktivitas penghambatan sintesis prostaglandin minyak Habbatussauda’ membantu dalam mengobati penyakit radang dan obat antirheumonic pada system pengobatan tradisional.
14. Minyak Habbatussauda’ memiliki potensi terapis dalam penyembuhan diare (Ferdous et.al. 1992).
15. Banyak studi ethnomedis dilakukan terhadap Habbatussauda’ yang telah digunakan dalam bentuk yang berbeda dan ternyata dapat menyembuhkan berbagai penyakit, yaitu penyakit cardiovascular, kudis pada anak-anak, sakit perut, Diabetes Melitus, Bronchial asthma dan batuk kronis, mengatur menstruasi, mengatur urine, meningkatkan jumlah susu, alat bantu kesehatan bagi anak yang baru lahir.







Selasa, 20 Januari 2009

BLACK SEED IN ENGLISH






Native to the Mediterranean and grown throughout the Middle East and parts of Asia, Nigella sativa is cultivated for its seeds, which are known as the “seeds of blessing.” For the Arabs, black seed is not only a food but also a valued traditional medicine that has long been used to treat such ailments as asthma, flatulence, polio, kidney stones, abdominal pain and so on. It has served as an important health and beauty aid for thousands of years.

According to tradition, the Prophet Muhammad described black seed as a cure for every disease except death. The great physician Ibn Sina (980–1037), better known as Avicenna, stated that black seed works as an expectorant, stimulates the body’s energy and helps overcome fatigue and dispiritedness.

How to use: 1) Eat black seeds plain; 2) Eat a teaspoon of black seed mixed with honey; 3) Boil black seed with water. Strain and drink; 4) Heat black seed and warm milk until it just begins to boil. Remove from heat. Cool, then drink; 5) Grind black seed and swallow it with water or milk; 6) Sprinkle on bread and pastries; 7) Burn black seed with bukhoor (incense) for a pleasant scent.

In the kitchen: Black seed is aromatic with a slight peppery flavor. It is one of the distinct flavors of Arab pastries. It is often sprinkled on breads and cheese. It is heated with milk for flavor. It is eaten ground with honey or with cakes and pastries.

Remedies across Arabia: In Arabia, black seed remains a traditional remedy for asthma, coughs, stomach aches, abdominal pain, colic, general fatigue, rheumatism, mouth and larynx diseases, skin diseases and cancer. It is also believed to strengthen a mother after childbirth; stimulate menstruation, urination and liver functions; aid digestion; dissolve kidney stones; and increase intelligence. Black seed is used to beautify skin, nourish hair and stimulate hair growth.

Did you know?

  • Black seed was found in Tutankhamen’s tomb. This suggests that black seed had an important role in ancient Egypt, since it was customary to place in tombs items needed for the afterlife.
  • In the Old Testament, the prophet Isaiah contrasts Nigella (black cumin) with wheat. (See Isaiah 28: 25, 27.)